Madrid -Beberapa orang mencengkeram bantal atau boneka binatang. Yang lain bereaksi cekikikan saat mereka mencoba tidur siang di depan umum–semua untuk membudayakan kembali adat Spanyol yang terancam oleh tuntutan kehidupan modern.
Di tengah hiruk-pikuk mal, dengan para bayi yang menangis dan musik pop kencang, di belasan ranjang yang disediakan di sebuah pusat belanja di Madrid, Spanyol, orang-orang mencoba menutup kuping rapat berusaha tidur pada Kamis lalu dalam Kontes Tidur Siang Spanyol.
Tujuannya untuk mempromosikan lagi tidur pasca-makan siang. Ini bukan lelucon, meskipun ada kostum lucu yang dikenakan beberapa peserta.
Sepanjang sembilan hari olimpiade itu hingga pekan depan, beberapa peserta nyaman bobok siang memeluk boneka binatang atau mendekap bantal seperti bayi dengan selimut. Peserta lain menutup mata dengan topeng untuk memblokir sinar lampu. Seorang pria muda berbaju hakim dengan kaus bertulisan “ZZZ” mengawasi jalannya kompetisi duduk di sebuah kursi penjaga pantai.
Para kontestan di bagi dalam lima grup, yang diberi waktu 20 menit untuk bersiap tertidur oleh pelatih dan seorang dokter dengan alat pengukur pulsa, yang mencatat berapa lama mereka mengantuk. Mereka akan mendapat angka tambahan bila mendengkur, mengadopsi posisi tidur seperti kambing, atau mengenakan baju tidur aneh yang membuat terperangah pengunjung mal. Zzzzz…
No comments:
Post a Comment